Now you can Subscribe using RSS

Submit your Email

Rabu, 17 Agustus 2016

Kisah Nyata Seorang Wanita PSK Jatuh Hati Pada Pelangganya

Unknown

Seorang Wanita PSK Jatuh Hati Pada Pelangganya

                                                            Gambar Kisah Nyata

Seorang Wanita PSK Jatuh Hati Pada Pelangganya

Cerita Cinta Seseorang pelacur yg jatuh cinta pada pelanggannya. itu cerita Klise. Namun kisahku ini mungkin saja sedikit tidak sama dari yang lain. Saya bukanlah pelacur umum, namun pelacur 'baik-baik' yang tidak butuh gincu tidak tipis atau baju seksi untuk menarik lawan macamnya. Saya cuma perlu kata menurut, itu saja. 
Awalannya, kurang lebih enam th. silam, saya melacur dengan cara 'legal', Berarti " sah " dengan cara agama di mata Tuhan, serta pelangganku, saya yaitu orang 'baik-baik' juga. Ada yang menikahiku cuma untuk semalam, ada yang cuma tiga bln., serta saat ini jadi kupasrahkan tubuh sepenuhnya tanpa ada ikatan. 

Saya sendiri tidak tahu, bagaimana dapat terjerat dalam kehidupan aneh yang menjijikkan itu. Serta saya susah, bahkan juga rasa-rasanya tidak menginginkan menghindar. Kettika guru spiritual yang sekalian bapak angkatku memohonku untuk menikah dengan orang yang usianya jauh di atasku, saya cuma menurut saja. Sebab, yang saya tahu, tak ada yang lebih mulia dari membalas kebaikan bapak angkatku yang konon-menurut narasi sebagian tetangga-sudah memungutku dari tempat sampah. 

Saya anak buangan! Serta itu makin kuyakini, lantaran dengan cara fisik/lahiriah saya begitu tidak sama dengan ayah-ibu (yang wafat waktu usiaku 14 th.) atau saudara angkat perempuanku yang satu-satunya. Mereka berkulit coklat sawo masak, memiliki rambut ikal, sedang saya berkulit putih, rambut yang lurus serta legam. Hidungku mancung, bibirku mungil, agak oriental. Apabila saya mematut di depan cermin, terkadang saya terasa layak apabila jadi gadis sampul yang disuka beberapa orang. 

Tetapi, kesederhanaan keluarga angkatku, baik dalam soal berpikir serta bergaya hidup, melenyapkan mimpi-mimpiku sebagi gadis remaja yang waktu itu masihlah berumur lima belas th.. Saya disekolahkan di satu pondok pesantren yang masihlah tradisional. Serta malah di situlah pada akhirnya petaka hidupku bermula. 

Mungkin saja lantaran tampak menonjol, cerdas, serta kata beberapa orang berparas cantik, saya jadi banyak incaran lelaki. Tidak cuma pemuda desa atau beberapa santri di pesantren putra, sebagian pengajarkupun nyatanya jatuh hati padaku. Ada yang malu-malu mengemukakan salam, ada yang kirim surat cinta, ada yang iseng-iseng menggoda, tetapi semuanya tidak saya hiraukan. Cuma satu yang ada di fikiranku, saya mesti selekasnya lulus dari pesantren, lantas kerja untuk menolong orang-tua. 

Tetapi, sungguh diluar sangkaan, di antara banyak lelaki yang naksir padaku, nyatanya Pak E, yang memiliki yayasan pesantren, yang dapat 'memenangkan' saya. Lelaki yang umurnya satu tahun lebih lebih tua dari ayahku itu melamarku pas saat usiaku masuk 17 th.!! Walau sebenarnya, setahuku, dia telah mempunyai dua istri. Ironisnya bapak angkatku tidak dapat berbuat apa-apa, dia terima saja lamaran itu sesudah saya sendiri tidak tega untuk menampiknya, sebagai sinyal balas budi. 

Jadilah saya istri ketiga pak E. Sungguh, tidak pernah saya pikirkan apabila pada akhirnya saya mesti menyerahkan keperawananku pada lelaki yang lebih layak jadi ayahku! Demikian sakit, sakit dibagian kewanitaanku juga sakit didalam hatiku! Terlebih, nyatanya Pak E itu begitu ganas, seperti binatang buas waktu memperlakukan saya sebagai istrinya diatas tempat tidur. Saya tidak tahu, apakah itu yang diberi nama psikopat, atau hyper, atau apalah. Yang pasti, mulai sejak awal jadi istrinya sampai tiga bln. lalu, saya tidak gantinya seperti budak nafsu yang setiap waktu mesti melayani dia, tidak pandang tempat maupun saat.

Namun saya coba senantiasa bertahan dengan semuanya, terutama saya tidak ingin melukai perasaan bapak angkatku. Sampai satu hari, tak tahu lantaran mencium gelagat yg tidak baik dari kehidupan perkawinanku, ayahku jadi sakit-sakitan. Berkali-kali dia ajukan pertanyaan padaku apakah saya betul-betul bahagia dengan perkawinanku, saya senantiasa menjawabnya bahagia. Saya tidak ingin memberi berat fikirnya, tetapi nyatanya itupun tidak bikin dia yakin. Dia selalu jelas mengakui begitu kecewa serta menyesal sudah menikahkan saya dengan Pak E.. serta itu disibakkannya pas sebelumnya maut menjemputnya!! 

Demikianlah, satu minggu sesudah wafatnya bapak angkatku, mendadak Pak E, tanpa ada argumen yang pasti menalak cerai saya. Harusnya saya bersukur karena itu, lantaran saya sudah bebas.. Namun nyatanya tak sesederhana itu. Saya demikian bodoh, polos, tidak tahu, tidak tahu apa-apa serta siapa-siapa untuk ajukan pertanyaan, sampai saya menurut saja saat Pak E lalu menyerahkan saya pada R, seseorang lelaki yang konon masihlah ada jalinan saudara dengan Pak E. 

Dari R, saya diberitahu apabila ada orang yang menginginkan menjumpai saya di satu wisma di kota S. Dia, kata R, yaitu orang utama. Apabila saya ingin menemuinya untuk satu wawancara, serta orang utama ini sukai dengan akhirnya, saya bakal memperoleh pekerjaan. Seperti kerbau, saya menurut saja. demikian lama di kampung, di pondok, betul-betul sudah bikin saya jadi super kuper! 

Serta benar saja. Di satu kamar, sudah menanti seseorang lelaki kurang lebih berusia 50-an serta seseorang lagi yang membawa satu buku, kitab, atau entahlah. Sesudah terlibat perbincangan sesaat, R pergi serta saya ditinggalkan dengan ke-2 lelaki itu. Jantungku berdetak keras, saat pandangan mata lelaki yang satu demikian menyala, bernafsu serta seperti harimau yang siap menerkamku. Walau sebenarnya, waktu itu, saya tak berhias serta ada jilbab longgar yang tutup rapat badanku. Saya tidak pernah ajukan pertanyaan, bahkan juga seperti dihipnotis, saat mendadak saya disuruh duduk bersanding dengan lelaki tua itu, serta semestinya acara ijab kabul, saya dinikahkan oleh seseorang yang satunya lagi. 

Sahlah kami berdua sebagai suami istri!!! Walau sebenarnya, sungguh, hingga sekarangpun saya tidak mengetahui 'si orang utama' itu. Dia lampiaskan semuanya keinginannya malam itu, sesudah sang penghulu meninggalkan ruangan kamar itu. Dia meraba, mencium, mengendus, menjilat, menjamah semua sisi badanku, tanpa ada saya berdaya... Dia perlakukan saya sesukanya malam itu sampai pada akhirnya dia tampak senang serta rebah mendengkur seperti seeekor beruang hilang ingatan! Anehnya, saya seperti betul-betul terhipnotis serta tidak berdaya apa-apa!! 

Saya tidak dapat berbuat apa-apa. Saya cuma terasa malu.. malu pada diriku sendiri serta jadi mengharapkan tak ada seseorangpun yang tahu permasalahan ini. Tak tahu lantaran lelah atau apa, pada akhirnya, tanpa ada sadar akupun tertidur.. atau pingsan.. entahlah. Serta duh, waktu kubuka mata, kembali tlah kutemukan makhluk mengerikan itu diatas badanku yang juga sudah tidak lagi menggunakan selembar benang. Saya menginginkan menjerit, menginginkan muntah dengan bau keringatnya, tetapi kesakitanku malah membuatnya makin.... 

Sudahlah, itu saat yang memalukan, sekalian mengerikan. Toh paginya, dengan entengnya dia mengatakan 'kuceraikan' anda, lantaran di terasa seperti menekuni mayat hidup waktu bercinta denganku!! Apa peduliku??? Bahkan juga, saya meninggalkan segepok duit yang dia tempatkan diatas kasur. Walau saya tahu, derajatku saat ini tidak kian lebih seseorang pelacur! 

Akupun menggelandang tidak pasti arah, saat mendadak ada inspirasi untuk jadi TKI terbersit. Namun apalah daya, hidup tanpa ada jati diri, dokumen pribadi apa pun di tangan, seperti hidup di awang-awang. Semuanya dokumen, surat-surat jati diriku ada di tangan Pak E.. serta haram najis bagiku untuk kembali menemuinya!! Saya cuma dapat tepekur, terdiam.. walau sungguh, saya tidak menangis.. 

Saat saya termenung di satu portal di depan satu masjid itu saya bersua dengan G yang baru saja kelar sembahyang Ashar. Lelaki yang demikian umum. Setelah berteman, basa-basi sebentar, kamipun ikut serta pembicaraan.. Oh rupanya di seorang wartawan! Mendadak saya takut.. kuatir salah omong, nantinya aibku terbongkar, terpajang di koran!! Karena itu saya berusaha semaksimal mungkin saja saja untuk berbohong. Saya katakan datang dari kota J dan kehilangan semua surat bernilai termasuk dompetku waktu perjalanan menuju kota Jkt. G, nampaknya meyakini saja. Mungkin saja saja karena saksikan parasku yang innocent. 

Dia lalu mengajakku ke rumah kakaknya yang janda, IR dan diinapkan sebentar di sana. Dan G sendiri, kenyataannya sudah beristri serta memiliki seorang anak lelaki yang masih tetap kecil. Ya sudahlah, tidak ada punya niat, saya telah dipertemukan dengan dewa penolongku, bahkan selanjutnya, seiring berjalannya waktu, saya telah jadi sahabat untuk mbak IR. Kami berdua, nampaknya cukup kompak, sampai, walaupun saya cobalah memposisikan diri sebagai pembantu (yang terima bayaran tiap-tiap bln.), namun mbak IR memperlakukan saya seperti saudara. Bahkan dia tampak lebih lebih 'menyayangiku' daripada dengan adik iparnya sendiri, istri G yang juga sudah kenal dekat denganku. 

Tersebut masalahnya. Saya tidak bisa memungkiri, mulai jatuh cinta dengan G yang sekian baik, sopan, perhatian, dan mengajarkan saya pada banyak hal, pengetahuan serta pengetahuan yang lebih dahulu demikian pemula bagiku. Dia lelaki yang baik, pintar, dan tampak demikian bertanggungjawab pada keluarganya. Saya benar-benar jatuh cinta dibuatnya. Dan nampaknya, cintakupun tidak bertepuk samping tangan. G kenyataannya rasakan hal yang sama. Saya ketahui demikian Anda tentunya bakal menyumpahserapahi saya, tetapi apa yang bisa kulakukan waktu hasrat dalam hati ini tak terbendung? 

Pernah satu kali, kami keduanya sama ikut serta pembicaraan, berpelukan, bertangisan, tidak paham apa yang butuh kami berbuat. Hingga selanjutnya, kembali ke kesalahan fatal itu terulang! Saya sekian bodoh, naif, lemah iman, sampai tidak ada sadar saya dan G kerjakan perbuatan terlarang itu, berulang-kali di rumah mbak IR! Ya Tuhan... apa yang telah saya lakukan, kenyataannya saya memang telah melabelkan diriku jadi seorang pelacur!! Saya sekian buta oleh cinta.. Dan hingga saat ini, saya masih tetap saja tidak paham apa yang butuh saya lakukan untuk menebus semuanya.. Melegalkan hubungan kami, menjauh dari kehidupan G, atau melanjutkan semua keadaan ini.. seperti ada... 

Saya ketahui, saya berdosa, saya bersalah, tetapi tak bolehkah saya terima satu risalah..???

Unknown / Author & Editor

Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.

2 komentar:

  1. Assalamualaikum Salam sejahtera untuk kita semua, Sengaja ingin menulis
    sedikit kesaksian untuk berbagi, barangkali ada teman-teman yang sedang
    kesulitan masalah keuangan, Awal mula saya mengamalkan Pesugihan Tanpa
    Tumbal karena usaha saya bangkrut dan saya menanggung hutang sebesar
    1M saya sters hampir bunuh diri tidak tau harus bagaimana agar bisa
    melunasi hutang saya, saya coba buka-buka internet dan saya bertemu
    dengan KYAI SOLEH PATI, awalnya saya ragu dan tidak percaya tapi selama 3 hari
    saya berpikir, saya akhirnya bergabung dan menghubungi KYAI SOLEH PATI
    kata Pak.kyai pesugihan yang cocok untuk saya adalah pesugihan
    penarikan uang gaib 4Milyar dengan tumbal hewan, Semua petunjuk saya ikuti
    dan hanya 1 hari Astagfirullahallazim, Alhamdulilah akhirnya 4M yang saya
    minta benar benar ada di tangan saya semua hutang saya lunas dan sisanya
    buat modal usaha. sekarang rumah sudah punya dan mobil pun sudah ada.
    Maka dari itu, setiap kali ada teman saya yang mengeluhkan nasibnya, saya
    sering menyarankan untuk menghubungi KYAI SOLEH PATI Di Tlp 0852-2589-0869
    agar di berikan arahan. Supaya tidak langsung datang ke jawa timur,
    saya sendiri dulu hanya berkonsultasi jarak jauh. Alhamdulillah, hasilnya sangat baik,
    jika ingin seperti saya coba hubungi KYAI SOLEH PATI pasti akan di bantu Oleh Beliau

    BalasHapus
  2. Assalamualaikum Salam sejahtera untuk kita semua, Sengaja ingin menulis
    sedikit kesaksian untuk berbagi, barangkali ada teman-teman yang sedang
    kesulitan masalah keuangan, Awal mula saya mengamalkan Pesugihan Tanpa
    Tumbal karena usaha saya bangkrut dan saya menanggung hutang sebesar
    1M saya sters hampir bunuh diri tidak tau harus bagaimana agar bisa
    melunasi hutang saya, saya coba buka-buka internet dan saya bertemu
    dengan KYAI SOLEH PATI, awalnya saya ragu dan tidak percaya tapi selama 3 hari
    saya berpikir, saya akhirnya bergabung dan menghubungi KYAI SOLEH PATI
    kata Pak.kyai pesugihan yang cocok untuk saya adalah pesugihan
    penarikan uang gaib 4Milyar dengan tumbal hewan, Semua petunjuk saya ikuti
    dan hanya 1 hari Astagfirullahallazim, Alhamdulilah akhirnya 4M yang saya
    minta benar benar ada di tangan saya semua hutang saya lunas dan sisanya
    buat modal usaha. sekarang rumah sudah punya dan mobil pun sudah ada.
    Maka dari itu, setiap kali ada teman saya yang mengeluhkan nasibnya, saya
    sering menyarankan untuk menghubungi KYAI SOLEH PATI Di Tlp 0852-2589-0869
    agar di berikan arahan. Supaya tidak langsung datang ke jawa timur,
    saya sendiri dulu hanya berkonsultasi jarak jauh. Alhamdulillah, hasilnya sangat baik,
    jika ingin seperti saya coba hubungi KYAI SOLEH PATI pasti akan di bantu Oleh Beliau

    BalasHapus

Coprights @ 2016, Blogger Templates Designed By Templateism | Templatelib